Home » , » S band, C band dan Ku band

S band, C band dan Ku band

Written By SBlog on Friday, July 23, 2021 | July 23, 2021

Sinyal dari satelit bermacam-macam frekuensinya tapi untuk tv berbayar yang beropersi di Indonesia biasanya menggunakan 3 frekuensi yaitu S band, C band dan ku band, masing-masing frekuensi punya kelebihan dan kelemahan.

S band adalah sebutan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) untuk bagian dari pita gelombang mikro dari spektrum elektromagnetik yang mencakup frekuensi dari 2 hingga 4 gigahertz (GHz). S band yang memang tahan terhadap perubahan cuaca (hujan deras, awan tebal) tetapi punya kelemahan dimana karena rentang frekuensi ini juga digunakan pemancar wifi yang di Indonesia sendiri berjalan di 2.4 dan 5.2 GHZ jadi rentan noise dari sinyal wifi. kebanyakan dari tv tersebut menggunakan frekuensi S band karena cocok untuk daerah beriklim tropis seperti di Indonesia.


Band Frekuensi
Band Frekuensi

Untuk frekuensi C band yang berjalan di 4 to 8 GHz saat ini dipakai oleh satelit seperti palapa dan telkom karena tidak terlalu berpengaruh dengan perubahan cuaca hanya penggunaan frekuensi c band kadang terganggu oleh alat-alat yang menggunakan frekuensi yang sama seperti telepon rumah tanpa kabel.

Frekuensi Ku band yang berjalan di 12–18 GHz untuk wilayah tropis seperti Indonesia apabila musim hujan agak terganggu karena Panjang gelombang tetesan hujan bertepatan dengan panjang gelombang Ku-Band yang menyebabkan sinyal dilemahkan saat hujan. Sinyalnya tidak tahan awan tebal dan hujan deras walaupun sudah ada penelitian dengan menaikan power sinyalnya agar dapat menembus awan tebal tetapi tidak terlalu optimal untuk dipakai di daerah tropis, biasanya frekuensi ku band di pakai untuk siaran satelit di wilayah non tropis seperti negara-negara utara Asia, Australia, Amerika dan Eropa.


0 comments:

Post a Comment

(^_^) [o_o] (^.^) (".") ($.$)